Public Speaking: Optimalisasi Persiapan


Optimalisasi Persiapan
Persiapan merupakan kunci keberhasilan dalam konsep public speaking. Persiapan sangat bergantung terhadap waktu, semakin sedikit waktu yang diberikan cenderung lebih rumit persiapannya ketika seseorang akan memilih mana yang ingin disampaikan dan mana yang tidak dari semua yang dianggap penting. Persiapan akan lebih panjang dari penampilan,  contohnya  persiapan tim sepakbola  dalam penyelenggaraan piala dunia.  Dari tiga puluh dua negara yang ikut serta di pertandingan tersebut, maka mereka akan melewati babak-babak selama pertandingan itu hingga babak final. Itu berarti tim negara yang lolos masuk ke babak final telah mengikuti pertandingan sebanyak tujuh kali dan dikalikan selama sembilan puluh menit di setiap pertandingannya dan itu membutuhkan waktu selama empat tahun.
Selain itu, riset mengatakan orang-orang membutuhkan 99% persiapan dan 1% inspirasi untuk dapat berbicara di depan umum, ini membuktikan betapa pentingnya melakukan persiapan karena “orang yang tampil tanpa persiapan akan turun tanpa penghormatan” (istilah).
Adapun beberapa hal yang harus dipersiapkan dalam public speaking diantaranya:
1.    Survai
Survai di lakukan agar kita bisa mengetahui medan. Ada beberapa hal yang harus di survai yaitu:
§  Undangan, termasuk di dalamnya yaitu tanggal, tempat, waktu dan busana yang dipakai dalam acara.
§  Audiens, mulai dari siapa mereka, bagaimana latar belakangnya, status soasial, minat dan intelektualnya.
§  Tempat bicara, termasuk jarak yang ditempuh yang harus dikolerasikan dengan waktu tempuh. Akustik, yaitu karakteristik ruang dalam menyampaikan suara. Sarana audo visual, layout tempat duduk, podium dan lain sebagainya.
§  Pendalaman topik yang didapat dari sumber primer (pelaku), sumber sekunder (literatur, data sekitar dll), gambar pendukung, angka dan sebagainya.
2.    Analisis bahan
Berikut prosedur menganalisis bahan
§  Kumpulkan data dan bahan.
§  Buat catatan-catatan.
§  Susun menurut urutan prioritas bisa dalam bentuk manuskrip, ekstemporer.
§  Kaji secara analisis.
§  Bila perlu ubah urutan prioritas.
3.    Rencana atau bagan presentasi
§  Buat sistematika.
§  Pembukaan.
§  Inti topik.
§  Penutup.
§  Buat teks lengkap.
§  Baca naskah dan latihan, ubah bila perlu.
§  Buat catatan kecil untuk panduan.

Comments